BALIKPAPAN, Polda Kalimantan Timur gencar menanamkan nilai moderasi beragama di kalangan pelajar. Kali ini, sosialisasi dan konferensi pers terkait bahaya radikalisme, terorisme, dan intoleransi digelar di SMP PJHI Batakan Balikpapan Timur, Selasa (13/08/24).
Kegiatan yang dihadiri oleh sekitar 50 siswa, guru, serta perwakilan dari Kementerian Agama Kota Balikpapan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman generasi muda tentang pentingnya menjaga kerukunan dan toleransi.
Kasubdit Bintibsos Ditbinmas Polda Kaltim, Pembina TK I Setur, S.H., dalam sambutannya menekankan, “Generasi muda adalah aset bangsa. Kita harus melindungi mereka dari pengaruh paham-paham radikal yang dapat merusak persatuan dan kesatuan.”
Sementara itu, Pimpinan Yayasan Sekolah menyambut baik inisiatif Polda Kaltim. “Kami sangat mengapresiasi upaya Polda dalam memberikan edukasi kepada siswa kami. Ini sangat penting untuk membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia dan cinta damai,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kementerian Agama Kota Balikpapan juga menegaskan komitmennya dalam mendukung program deradikalisasi. “Moderasi beragama adalah kunci untuk menjaga kerukunan umat beragama. Kita harus terus bekerja sama untuk mewujudkan Indonesia yang harmonis,” kata perwakilan Kemenag.
0 Komentar